PORTALINSIDEN.com, PAREPARE-Fatayat Nahdatul Ulama (NU) Kota Parepare, melaksanakan munaqasyah, kepada santri, santriwati tahfidzul qur’an (ITQ) K.H Abdul Hakim Lukman, untuk lanjut wisuda perdana, di Lagota Parepare, pada 20 Oktober mendatang.
Ujian munaqasyah dilaksanakan di ruang terbuka, Taman Mattirotasi, Kecamatan Ujung Kota Parepare, Jumat, 15 Oktober 2021.
Ketua Fatayat NU Kota Parepare mengatakan, sebanyak 14 santri, santriwati mengikuti ujian, dengan penghafalan satu dan dua juz. Diantaranya juz, 1, juz 30, dan juz 29.
“Ada yang ambil juz 29, ada juga santribyang mengambil juz 1 setelah menyelesaikan juz 30. Dari 14 anak, ada lima orang yang menyelesaikan dua juz, sisanya satu juz,” ungkapnya.
Seorang ustdazah, yang melakukan ujian kepada santri, santriwati angkatan pertama tahfidzul qur’an (ITQ) K.H Abdul Hakim Lukman, binaan Fatayat NU, Nasli Paris menerangkan, proses untuk lanjut ke jenjang wisuda harus mengikuti dua tahapan, yakni, simaan dan munaqasyah.
“Tiga minggu terakhir ujiannya simaan. Dimana simaan ini, satu kali duduk santri, santriwati menyelesaikan hafalan mereka, dari yang menghafal satu juz dan dua juz,” jelasnya.
Ia melanjutkan, pada ujian munaqasyah, mulai dari sambung ayat, hingga melafalkan surah secara acak, dengan menyebutkan nama-nama surah. Dengan kriteria penilaian, yakni tajwid, kefasihan, dan tartil.
“Bagi yang rendah nilainya di ujian terakhir ini, maka akan lulus secara bersyarat,” ungkapnya..
Ia berharap santri, santriwati yang telah menyelesaikan satu hingga dua juz bisa mengaplikasikan di lingkungan masyarakat. Selain itu, ia meminta agar mereka tidak berpuas diri, selalu menambah hafalan. Hingga bisa menjadi tahdzul qur’an 30 juz. (*)