PORTALINSIDEN.com, Parepare — Ikatan Kerukunan Keluarga Besar (IKKB) Sibolata Kota Parepare melaksanakan musyawarah daerah periode 2022 – 2026 digelar di Fatih Sweetness Coffee, Jalan Bukit Madani, Lapadde, Kecamatan Ujung, Kamis (10/3/2022).
Pada musyawarah, Tasming Hamid terpilih secara aklamasi setelah para sesepuh dan empat cabang Sibolata sepakat jika Wakil Ketua DPRD Parepare itu kembali melanjutkan kepemimpinan organisasi.
Salah satu Sesepuh Sibolata Kota Parepare, H Bolong (74) menyampaikan, alasan kembali mengamanahkan Tasming Hamid sebagai ketua karena dinilai memiliki tutur kata dan budi luhur sebagai pemimpin.
“Ie ana’ ta (Tasming Hamid) risseng ni ampe-ampe na. Makanja ada-adan’na, macca ki, na pahangi to ni aga melo na jama’. Makkedai to matoa rioloe, taro ada taro gau, iya na tu nabolai ana’ ta Tasming Hamid”
“Anak kita (Tasming Hamid) sudah dikenal sifatnya. Bagus bicaranya, cerdas dan dia sudah mengerti apa yang mau dikerja. Kata orang tua dulu (pepatah), apa yang kamu sampaikan, itu yang kamu lakukan. Hal ini yang sudah dimiliki anak kita Tasming Hamid,” ujarnya.
Pembina Sibolata Kota Parepare, Bachtiar Taebe menilai Tasming Hamid merupakan pemimpin dan panutan, sehingga layak kembali menahkodai Sibolata.
“Tidak salah kalau para sesepuh Sibolata dan empat kecamatan sepakat mengusulkan Tasming Hamid melanjutkan kepemimpinan sebagai Ketua Sibolata Kota Parepare. Jangan ragu, maju terus dan pantang mundur,” pesannya.
Ketua Terpilih, Tasming Hamid mengatakan, memimpin IKKB Sibolata adalah amanah yang berat. Ini berbeda dengan organisasi lainnya, disini ada hubungan darah, ditambah yang dipimpin adalah keluarga dan orang-orang yang dituakan.
“Terimakasih karena masih dipercaya memimpin IKKB Sibolata. Saya berharap kepada pengurus baru untuk jalin komunikasi yang intensif agar tidak ada perpecahan. Mari kita berbuat lebih baik lagi,” katanya.
Menurut Tasming Hamid, pada periode keduanya program prioritas yang akan dilakukan yaitu melakukan pendataan berapa jumlah warga yang tergabung di Sibolata Kota Parepare.
“Kita masih punya janji untuk mengumrahkan gratis 2 warga Sibolata melalui undian nama, namun terkendala data valid berapa warga kita di Parepare. Karena itu, saya minta di setiap kecamatan mulai melakukan pendataan,” tandas Tasming Hamid. (adf)