PORTALINSIDEN.com, Parepare — Jelang Ramadan, beberapa harga komoditas pangan kebutuhan pokok mengalami kenaikan, bahkan hingga dua kali lipat dari harga sebelumnya.
Salah seorang pedagang di pasar Lakessi, Kota Parepare, Nova menyampaikan, ada beberapa komoditas pangan mengalami kenaikan, seperti cabai rawit, cabai merah, cabai keriting, bawang putih dan bawang merah.
“Untuk harga saat ini, cabai rawit dari harga Rp 30.000 menjadi Rp 60.000 per kilogram, cabai merah dari harga Rp 30.000 menjadi Rp 50.000 per kilogram,” ujarnya.
“Cabai keriting dari harga Rp 25.000 menjadi Rp.50.000 per kilogram, bawang putih dari Rp 28.000 menjadi Rp 30.000, bawang merah dari Rp 30.000 menjadi Rp35.000,” tambah Nova.
Menurut Nova, komoditas pangan tersebut mulai mengalami kenaikan sejak beberapa hari lalu. Hal itu kata dia, merupakan hal wajar jelang bulan Ramadan.
“Baru ji beberapa hari ini naik, biasanya seperti ini kalau mau masuk Ramadan,” kata Nova.
Senada disampaikan salah seorang pembeli, Dian. Menurut dia, kenaikan harga pangan jelang Ramadan sering terjadi.
“Karena itu, butuh perhatian pemerintah agar dapat mengendalikan harga dan ketersediaan bahan yang menjadi kebutuhan pokok masyarakat,” ujarnya.
Terpisah, Kabid Perdagangan Kota Parepare, Andi Sunra mengatakan, tidak ada kenaikan maupun penurunan harga barang kebutuhan pokok hari ini, atau masih stabil.
“Hanya saja, untuk tanggal 21 Maret (kemarin) harga kebutuhan pokok yang naik yaitu daging ayam kampung dari Rp 32.500 menjadi Rp 33.000 per kilogram, danĀ harga yang turun yaitu telur ayam ras dari Rp 22.100 menjadi Rp 21.250 per kilogram,” jelas dia.
Menurut dia, faktor kenaikan harga kebutuhan pokok lebih kepada pasokan yang kurang, dan penurunan harga karena adanya pasokan yang lebih.
“Untuk mengantisipasi harga, sementara kami lakukan kordinasi bersama distributor dan pedagang yang ada. Apalagi BBM solar yang agak terganggu pasokan menyebabkan salah satu faktor harga yang naik,” tandasnya. (adf)