Pileg Bisa Jadi Ujian Tokoh Politik ‘Menapak’ Pilkada 2024

PORTALINSIDEN.com, Parepare — Pemilihan legislatif (Pileg) ditetapkan bakal dilaksanakan pada 14 Februari 2024, sedangkan pemilihan kepala daerah (Pilkada) digelar 17 November 2024.

Ada rentan waktu 8 bulan diantara dua pemilihan tersebut, dan bisa  saja menjadi tolak ukur kekuatan bagi para tokoh politik dalam mengambil sikap, bertahan di pileg atau mencoba menghadapi persaingan di Pilkada.

Menanggapi hal itu, Pengamat Politik, Muhammad Ali menjelaskan, Partai Politik yang memperoleh kursi di DPRD hasil pileg saat ini bukan menjadi parameter dalam mengusung calon kepala daerah atau wakil kepala daerah pada Pilkada 2024.

“Tetapi parameternya adalah hasil pileg pada bulan Februari 2024. Ada dua strategi yang dapat dilakukan oleh parpol maupun tokoh politik yang akan maju di Pilkada 2024,” jelasnya.

Menurut mantan Komisioner KPU Parepare ini, dua strategi yang dimaksud yaitu bagaimana tokoh yang mau maju di Pilkada juga sebagai Ketua Parpol dapat mempersiapkan dirinya maupun anggotanya untuk bertarung di pileg.

“Strategi ini dilakukan untuk meraup suara atau kursi sebanyak-banyaknya di DPRD dalam rangka mengusung calonnya dalam pilkada 2024,” ungkapnya.

Strategi kedua, lanjut dia, yaitu tokoh yang juga sebagai Ketua Parpol hanya mengatur susunan calegnya tanpa masuk bertarung di pileg. Dengan pertimbangan tokoh tersebut sudah berpengalaman bertarung di pilkada sebelumnya.

“Namun ada juga tokoh yang wait and see, maksudnya menunggu dan melihat perkembangan politik hasil pileg setiap parpol kemudian mengambil langkah ‘membeli’ karena mempunyai kemampuan finansial yang mumpuni,” tandasnya.

Jika mengamati eskalasi politik sekarang, lanjut dia, tentunya yang diperhitungkan oleh parpol untuk didorong maju di pilkada yaitu ketua parpol masing masing atau kader terbaik parpol tersebut.

“Ini merupakan ujian tahap awal bagi tokoh politik, paling tidak mempertahankan bahkan menambah perolehan kursinya di DPRD,” katanya.

“Yang jelasnya pertarungan pileg 2024 sangat seru karena ada parpol baru akan ikut bertarung dan tidak bisa dipandang sebelah mata,” tambah Muhammad Ali. (adf)