H. Muhammad Jayadi, Secara Aklamasi Kembali Nahkodai DPW PNTI Sulbar Masa Bakti 2023-2028

PORTALINSIDEN.com, Mamuju Sulbar —MUSWIL II DPW PNTI (Persatuan Nelayan Tradisional Indonesia) yang digelar di Marannu Golden Hotel jalan H. Andi Dai Mamuju tanggal 8 Pebruari 2023 secara aklamasi H. Muhammad Jayadi kembali memimpin PNTI Wilyah Sulawesi Barat masa bakti 2023-2028.

Dewan Pengurus Wilayah Persatuan Nelayan Tradisional Indonesia (DPW PNTI) Sulawesi Barat dalam menjalankan amanat Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) menggelar Musyawarah Wilayah (MUSWIL), dengan mengusung Tema”Membangun Kemandirian dan Kesejahteraan Nelayan”.

Muswil PNTI yang dihelat di Marannu Golden hotel Mamuju Sulawesi Barat ini dihadiri perwakilan Dinas Perikanan dan Kelautan yang diwakili Wawan Jurwanto SPi., Plt Kabid Tangkap Rusman SPi, serta beberapa pengurus PNTI Aco Irdam Tadulangi dan Wakil Ketua PNTI Sulbar serta sekitar seratus orang yang berprofesi sebagai nelyan yang tersebar di 6 Kabuten se – Sulbar.

H. Muhammad Jayadi, yang juga Legislator Sulbar ini kembali terpilih secara aklamasi memimpin DPW PNTI Sulbar tersebut disetujui dari 5 kabupaten kepengurusan se-Provinsi Sulawesi Barat.

Dalam arahannya, H. Muhammad Jayadi, mengugkapkan bahwa, kami berkomitmen akan membangun kerjasama dengan dinas perikanan dan kelautan, sudah tentu dengan semangat membangun kemandirian dan kesejahteraan nelayan.

 

Lanjut H. Muhammad Jayadi, bahwa,”PNTI Sulbar sendiri akan menjadi sebuah wadah atau fasilitator dan mediator terhadap Pemerintah Pusat agar para nelayan kita mampu berdaya saing sebagaimana daerah lain yang telah lebih dulu mampu membangun PNTI nya makin maju.

Menurut H. Muhammad Jayadi yang juga Sekretaris Komisi II DPRD Sulbar ini, bahwa berdasarkan data tahun 2020, Indonesia menduduki posisi 8 sebagai eksportir utama produk perikanan dunia. Sementara nilai ekspor produk perikanan Indonesia secara kumulatif periode Januari-Juni 2021 mencapai USD 2,6 miliar atau meningkat 7,3 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
“Semoga kedepan para nelayan kita Provinsi Sulawesi Barat juga ikut berkontribusi agar mendapat hasil yang maksimal dan memuaskan,”harap Jayadi.

Muswil II DPW PNTI Sulbar ini juga disaksikan langsung melalui zoom ketua umum pusat PNTI, DR. Henrik Purnomo. Dalam amanatnya Henrik Purnomo menyampaikan sejumlah harapannya terhadap Ketua PNTI terpilih.

Menurutnya, ada tiga fungsi utama yang mesti difahami oleh pengurus PNTI yakni pertama ; Fungsi ADVOKASI pendampingan, dan pembelaan terhadap berbagai kepentingan nelayan di berbagai sektor. Kedua : FUNGSI PEMBINAAN dan BIMBINGAN, perlu diberikan kepada nelayan sehingga dapat meningkatkan produktivitas. Dan ketiga: FUNGSI MOTIFATOR dan DINAMISATOR, diperlukan untuk mampu memberi motivasi dan pemahaman kepada seluruh stakeholder prikanan sehingga sinergi yang tercipta dapat mendukung industrialisasi perikanan terpadu.

Dengan terpilihnya kembali H. Muhammad Jayadi, harapannya agar para nelayan dapat memahami konteks perkembangan globalisasi, khususnya terkait tantangan krisis energi, krisis pangan, dan krisis air. Dimana posisi Indonesia sangat strategis yang sangat kaya sumberdaya kelautannya sebagai penyangga kebutuhan energi, pangan dan air penduduk bumi di masa kini dan masa mendatang.

Kemudian, Konteks secara teritorial maka nelayan sebagai warga negara harus mampu memiliki karakter yang kuat; kepribadian yang kuat; dan rasa kebangsaan yang kuat; sehingga dengan kondisi tersebut maka masyarakat akan tercapai kesejahteraannya dan juga ketahanan nasional menjadi kuat.