Berbagi kisah dimulai dari pengalaman mengurusi PKK, hingga persoalan pribadi dibagi yang membuat mereka semakin akrab. Kekompakan mereka terjalin selama dua hari ini mengikuti serangkaian kegiatan, seperti HUT Dekranas, pameran, hingga HKG PKK.
Kekompakan itu ditunjukkan seperti, meskipun tidak ada janji ketika ada salah seorang di antara mereka yang lebih duluan hadir, maka dengan segala usaha para Ibu-ibu ini akan memblokir tempat duduk agar Ibu-ibu kepala daerah (Sulsel, red) lain yang belum datang dapat kebagian tempat duduk bersama mereka.
“Tidak ada jaim sama sekali di antara kami karena kebersamaan selalu kami utamakan,” singkat Erat, akronim politisi, Ketua DPD II Partai Golkar Parepare ini.
Hal ini nampak saat Ketua PKK Parepare, Erna Rasyid Taufan bingung mencari kursi ke sana kemari, namun tiba-tiba dia dipanggil seseorang yang ternyata istei Bupati Pinrang untuk menduduki tempat di sampingnya.
“Saya terharu bahwa tindakan-tindakan kecil tapi mampu mendulang pahala karena tindakan menyenangkan orang. Kami pun rela berpisah dengan tas untuk menyiapkan tempat untuk teman-teman yang terlambat datang karena kena macet di jalan,” Erna, sapaan karib dia, mengisahkan.
Tak elak aksi lucupun mereka tunjukkan ketika harus bersitegang dengan Paspamres dan panitia karena kursi kosong namun belum ada yang menempati.