Dirinya juga menyampaikan rasa kagumnya terhadap kepemimpinan Kepala Lapas Parepare (Totok Budiyanto) atas program-program keagamaan yang diterapkan kepada warga binaan.
“Jujur saya katakan, Kalapas Parepare patut diapresiasi atas kepemimpinannya dalam memberikan pembinaan terhadap warga binaan. Insya Allah akan banyak ustadz/ustadzah jebolan Lapas ini yang nantinya akan menyebarkan kebaikan-kebaikan saat bebas atau kembali berada di lingkungan masyarakat,” tandas ERAT.
Sementara, Kalapas Parepare, Totok Budiyanto mengatakan, kegiatan tausyiah bersama warga binaan merupakan agenda rutin yang dilaksanakan setiap waktu.
“Pembinaan keagamaan merupakan program utama di Lapas. Kita juga punya kelas khusus untuk hafalan hadist dan Al’quran, setiap selesai shalat ada tilawah, dan tausyiah islamiah,” ungkapnya.