Tim Pokja Lapas Parepare Lakukan Studi Tiru di Lapas Kelas IIA Watampone

Pembangunan Zona Integritas dianggap sebagai role model dan teladan Reformasi Birokrasi dalam penegakan integritas dan pelayanan berkualitas. Dengan demikian, pembangunan Zona Integritas menjadi aspek penting dalam hal pencegahan korupsi di pemerintahan.

“Hal ini berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 90 Tahun 2021 tentang Pembangunan dan Evaluasi Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani di Instansi Pemerintah,” jelasnya.

Tak lupa, Totok juga mengucapkan terimakasih kepada Lapas Watampone yang memberikan bimbingan dan arahan tentang Reformasi Birokrasi dalam proses penataan ulang birokrasi pemerintah yang meliputi organisasi, tatalaksana, peraturan perundang-undangan, sumber daya manusia aparatur, pengawasan, akuntabilitas, pelayanan publik, serta pola pikir (mind set) dan budaya kerja (culture set) aparatur.

“Harapan kedepannya hasil studi tiru dapat langsung kami implementasikan agar Lapas IIA Parepare tahun 2023 ini mendapatkan predikat WBK dari Kementerian PAN-RB,” harapnya.

Lapas IIA Parepare juga terus bertekad meningkatkan kualitas layanan bimbingan dan pembinaan kepada warga binaan pemasyarakatan.

“Kami berkomitmen meningkatkan mutu Pelayanan Publik Berbasis HAM dan mewujudkan pembangunan Zona Integritas menuju WBK dan WBBM serta meraih predikat WBK tahun 2023 ini. Kami bangga dan bahagia bisa memberikan pelayanan yang terbaik kepada warga binaan pemasyarakatan dan masyarakat,” tutupnya. (HMS)