The Treasurer
selaku Bendahara Umum Negara (treasurer) hingga akhir November 2023, KPPN telah dapat menjaga realisasi belanja APBN pada posisi yang diharapkan oleh pemerintah dan masyarakat. Pemerintah (terutama Kementerian Keuangan) berharap bahwa dana yang dikelola dapat tersalur dengan tepat waktu, tepat guna, dan tepat sasaran. Sehingga berdampak terukur bagi perkembangan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
KPPN Parepare dalam melaksanakan kinerja APBN masih dalam posisi on track. Realisasi APBN yang dilaksanakan hingga akhir November 2023 tercatat sebesar 88,12% cut off 27 November 2023. Hal ini mengindikasikan bahwa kinerja pemerintah telah dapat dilakukan dengan baik.
Sebagaimana kita lihat dalam tabel diatas, bahwa Belanja Negara lingkup KPPN Parepare terdiri dari belanja pemerintah pusat dan Transfer ke Daerah berjumlah total pagu 5.480.749.989.000, dengan jabaran belanja pemerintah pusat sebesar 1.217.327.190.000 dan Transfer ke Daerah sebesar 4.263.422.799.000.
Belanja pemerintah pusat yang dikelola oleh satuan kerja telah terserap sebesar 90,06% dari total pagu yang ada. Belanja pemerintah pusat ini terdiri dari belanja pegawai, belanja barang, belanja modal, dan bantuan sosial. Masing-masing telah terrealisasi sejumlah 96,05%, 82,04%, 66,79% dan 80,09% untuk bantuan sosial.
Adapun transfer ke Daerah, hingga 27 November 2023 telah terserap sebesar 87,56% dari total pagu atau sejumlah 3.733.097.603.444. Transfer ke Daerah terdiri dari Dana Bagi hasil, Dana Alokasi Umum, Dana Transfer Khusus, Dana Desa dan Dana Insentif Fiskal. Dana Transfer Khusus terdiri dari Dana Alokasi Khusus Fisik (DAK Fisik) dan Dana Alokasi Khusus Non Fisik (DAK Non Fisik).