Opini : Sekolah Dan Kelompok Sosial

Oleh : Musliha dan Nurul Fahdilah Tulrahman

Parepare, Portal — Kelompok sosial Merupakan sekumpulan orang per orang atau manusia yang terhimpun dalam satu kesatuan dalam kehidupan bersama, yang disebabkan adanya hubungan timbal balik dan saling mempengaruhi antara satu dan lainnya.

Ada tiga konsep tentang kelompok sosial yang dikemukakan oleh Homans yaitu; (a) kegiatan; (b) interaksi; (c) perasaan. Kegiatan merupakan prilaku aktual yang digambarkan pada yang dilakukan oleh para anggotanya, dan individu-individu serta kelompok-kelompok dapat dibandingkan menurut persamaan dan perbedaan dalam kegiatan yang mereka lakukan, dan dalam tingkat penampilan dari berbagai kegiatan.

Interaksi merupakan kegiatan apa saja yang merangsang atau dirangsang oleh kegiatan orang lain. Sementara Perasaan merupakan suatu keadaan subjektif pada setiap anggota kelompok, namun tidak didevinisikan sebagai suatu keadaan subyektif.

KLASIFIKASI KELOMPOK SOSIAL
Klasifikasi dari berbagai bentuk kelompok sosial yang ada di masyarakat dapat dilihat dari berbagai factor dan beberapa teori. Jika dilihat dari proses pembentukan masyarakat secara luas, maka kelompok sosial dapat di klasifikasikan menjadi;
1. tingkat kelompok kecil (group level)
2. community level (kelompok local)
3. regional community (regional level)
4. nasional
5. inter planetary socity (masyarakat dunia).

PEMBAGIAN KELOMPOK FORMAL DAN INFORMAL
Pembagian kelompok didasarkan pola organisasi dikemukakan oleh Gitter yang membagi kelompok menjadi kelompok formal dan informal. Sebuah organisasi yang bersifat formal mempunyai rumusan tentang keberadaan sebagai organisasi, tatacara untuk memobilisasi masing-masing anggotanya dan mengkordinasikan usaha-usaha untuk mencapai tujuan berdasarkan bagian-bagian yang bersifat spesialisasi.