Dalam kegiatan yang diadakan di Desa Tolada ini, selain Kapolres Luwu Utara, turut hadir pula Danramil Malangke Peltu Aspar, Camat Malangke Mursalim, para kepala desa, serta tokoh Agama, tokoh pemuda dan masyarakat setempat. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan terhadap inisiatif Polres Luwu Utara untuk mendekatkan diri dengan masyarakat melalui kegiatan yang bersifat inklusif dan partisipatif.
“Kami berharap melalui Jumat Curhat ini, masyarakat merasa lebih nyaman dan yakin untuk berkomunikasi dengan pihak kepolisian. Ini merupakan bentuk komitmen kami dalam menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat Luwu Utara,” tambah Kapolres.
“Jumat Curhat di Desa Tolada bukan hanya sebagai upaya menampung aspirasi, tetapi juga sebagai langkah nyata Polres Luwu Utara untuk membangun hubungan yang harmonis antara kepolisian dan masyarakat. Program ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain dalam menciptakan ruang dialog yang lebih erat antara aparat kepolisian dan warga masyarakat,” pungkasnya.