Melalui pelaksanaan kegiatan studi tiru ini, lanjut dia, diharapkan dapat menjadi pendorong semangat dan komitmen para petugas Tim Pokja untuk terus berperan aktif dalam mewujudkan Pembangunan Zona Integritas guna meraih predikat WBK juga demi terciptanya pelayanan publik yang lebih baik, transparan, dan akuntabel bagi seluruh masyarakat maupun warga binaan pemasyarakatan.
Akhir kegiatan Kepala Lapas IIA Parepare beserta jajaran mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Kepala Bidang Pembinaan Bimbingan dan Teknologi Informasi dan Para Kepala UPT Lapas Kelas IIA Kendari, Lapas Kelas IIA BauBau, Lapas Perempuan Kelas III Kendari, LPKA Kelas II Kendari dan Rutan Kelas IIB Unaaha pada Kanwil Kemenkumham Sulawesi Tenggara beserta seluruh Tim Pokja atas kunjungan studi tirunya.
“Semoga mendapatkan banyak ilmu dan informasi yang bermanfaat. Ucapan permohonan maaf juga apabila ada kekurangan dalam hal pelayanan kami selama kunjungan di Lapas IIA Parepare,” tandasnya.
Sementara Laludi, selaku Kepala Bidang Pembinaan Bimbingan dan Teknologi Informasi dalam sambutannya merasa bersyukur dapat melaksanakan kegiatan studi tiru di Lapas Parepare. Dirinya juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada jajaran Lapas Parepare.
Selanjutnya seluruh Tim Pokja diajak berkeliling melihat fasilitas layanan dilingkungan Lapas IIA Parepare khususnya pada area-area layanan publik seperti ruang PTSP (Pelayanan Terpadu Satu Pintu), Layanan Perpustakaan Digital, Posbakum, Klinik Pratama Pengayoman Lapare, ruang ramah bermain anak, ruang laktasi, Mobil SIAGABINAPAS LAPARE dan seluruh layanan publik serta diperlihatkan seluruh produk dari warga binaan diruang Galeri Pemasyarakatan serta wujud nyata inovasi-inovasi lainnya.
Sebelum kegiatan berakhir dilanjutkan dengan diskusi, tanya jawab, share sharing, tukar data dan informasi oleh masing-masing Tim Pokja Pembangunan Zona Integritas.