Ny. Totok Budiyanto Pimpin Pertemuan Rutin Dharma Wanita Persatuan Lapas IIA Parepare

Parepare, Portal — Dharma Wanita Persatuan Lapas Kelas IIA Parepare rutin setiap awal bulan menyelenggarakan pertemuan dengan pengurus dan anggota, dan dipimpin langsung Ketua Ny. Nurhayati Totok Budiyanto.

Di Tahun 2024 kegiatan pertemuan rutin Dharma Wanita Persatuan Lapas IIA Parepare diharapkan mampu berperan aktif yang konstruktif dalam pelaksanaan pembangunan. Hal itu disampaikan Ny. Nurhayati Totok.

“Dimana Dharma Wanita Persatuan memiliki peran strategis menggerakkan masyarakat, sekaligus mewujudkan program-program pembangunan berbasis gender dan pro kemajuan perempuan,” ujarnya.

Selain itu, lanjut dia, sebagai mitra pemerintah Dharma Wanita Persatuan juga memberikan kontribusi besar dalam menyukseskan program pemerintah. Sehingga organisasi ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam melindungi, memberdayakan dan memajukan kaum perempuan utamanya para istri Aparatur Sipil Negara (ASN) yang memerlukan pendampingan, pembinaan, motivasi serta solusi terhadap permasalahan yang dihadapi anggotanya.

Ny. Nurhayati juga menyampaikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan pertemuan rutin ini dan semoga dapat lebih memperat tali silahturahmi antar sesama anggota DWP Lapas IIA Parepare.

“Terima kasih kepada seluruh anggota yang telah mempersiapkan acara dengan sangat baik sehingga dapat berjalan lancar tertib dan khidmat sesuai dengan tema kegiatan. Selain itu apresiasi setinggi-tingginya juga diberikan kepada seluruh anggota yang telah berperan aktif dalam setiap kegiatan positif sehingga mampu mengangkat citra organisasi ini,” imbuhnya.

Salah satu pokok pembahasan utama dalam pertemuan rutin kali ini adalah peran serta istri bagi suami yang mengabdi kepada pemasyarakatan.

Ny. Totok Budiyanto menekankan pentingnya dukungan moral, emosional, dan praktis yang dapat diberikan oleh istri kepada suami sebagai petugas Pemasyarakatan.

“Sebagai istri, kita memiliki peran besar dalam membantu suami menjalankan tugas Pemasyarakatan dengan lebih baik. Dukungan, pengertian, dan keberadaan kita sebagai pendamping mereka sangatlah berarti,” tambahnya.