Pemenang Mobil TSM Day Tegaskan Dirinya Bukan Keluarga dan Tim TSM

“Saya terlambat tiba di lapangan. Tapi Alhamdulillah, saya masih sempat menyusul peserta yang belum finish dan memasukkan potongan kupon di tempat yang disediakan panitia,” katanya.

Kata Ina, saat pengundian hadiah mobil oleh calon Wali Kota Tasming Hamid (TSM), spontan dirinya melafazkan ayat kursi dengan suara yang agak pelan.

“Sewaktu pak Tasming mengundi hadiah utama mobil, saya langsung membaca ayat kursi dalam hati,” ujarnya.

“Alhamdulillah, saya tak percaya, ketika beliau menyebutkan nomor kupon undian berikut nama pemenang, ternyata yang disebut  nama saya dan nomor pemenang undian persis dengan nomor kupon yang saya pegang,” tambahnya.

Kini mobil hadiah undian yang dimenangkan Ina terparkir di halaman rumahnya. Ina merasa sangat bersyukur atas berkah yang datang tanpa ia sangka ini.

Akan tetapi, menurut Ina, pasca dirinya viral mendapat hadiah mobil, ada beberapa yang beranggapan undian itu direkayasa. Dia juga dituding orang dekat, keluarga, dan tim TSM.

“Ada beberapa yang menghubungi saya, menuduh kalau saya ini ada hubungan keluarga dengan pak Tasming. Ada juga yang bilang saya ini timnya. Pokoknya mereka menuduh kalau saya menang karena diatur panitia,” ungkapnya.

“Melalui kesempatan ini saya tegaskan kalau saya ini tidak ada hubungan keluarga dengan pak Tasming. Saya juga bukan timnya. Murni hadiah undian mobil ini saya dapatkan karena faktor keberuntungan saja,” tambahnya.

Terakhir, Ina mengucapkan terima kasih kepada TSM dan mendoakan semoga TSM bisa menjadi Wali Kota Parepare.

“Saya ucapkan terima kasih banyak kepada pak TSM. Semoga beliau bisa jadi Wali Kota Parepare agar lebih banyak lagi orang-orang yang bisa beliau bahagiakan” tutupnya.