“Untuk TKBM juga kita siapkan aplikasi Simon TKBM sebagai absensi sebelum melakukan aktivitas di atas kapal,” tambahnya.
Sementara, Senior Vice President Pengelolaan Operasi Kantor Pusat Pelindo Multi Terminal, Zevy Wandono Diargo, menyampaikan jika kegiatan ini adalah program untuk meningkatkan dan menstandarkan semua layanan yang ada di Pelindo group.
“Kita melaksanakan transformasi ada enam pilar yang menjadi dasar yakni bisnis, teknologi, infrastruktur, peningkatan SDM, peralatan dan HSSE,” katanya.
Zevy berharap semua pelayanan PT Pelindo Multi Terminal sudah terstandar dan digitalisasi serta terlaksana dengan baik.
“Untuk digitalisasi, ada di aplikasi yang telah kita go-live kan yaitu aplikasi PTOS-M (Pelindo Terminal Operation System – Multipurpose) dan PTOS-PK untuk pelayanan peti kemas,” pungkasnya.
“Kita juga akan lakukan digitalisasi di Pelabuhan Nusantara pada bulan November 2024, dengan menghadirkan aplikasi PTOS-R untuk pelayanan roro dan penumpang,” tandas Zevy.
Selain melaksanakan kegiatan go-live standarisasi dan sistemasi operasi, sebelumnya Pelindo Multi Terminal Branch Parepare menggelar apel pagi bersama jajaran, dilanjutkan syukuran dengan pemotongan tumpeng dan menyantuni anak yatim.