Parepare, Portal — Rumah Puisi Parepare sukses menyelenggarakan Festival Sastra Parepare 2024, yang berlangsung sejak 18 Juli hingga 27 Agustus 2024. Kegiatan ini berhasil menghidupkan kembali semangat sastra di kalangan generasi muda melalui serangkaian bengkel dan kompetisi yang digelar.
Ketua Panitia Festival Sastra Parepare 2024, Tri Astoto Kodari, menyampaikan bahwa sastra adalah ekspresi jiwa yang harus terus dilestarikan dan dibebaskan. Menurutnya, sastra adalah ungkapan rasa yang selalu ingin dikeluarkan dan dipersembahkan kepada publik.
“Ketika sastra dibelenggu, maka akan hilanglah harapan untuk melahirkan karya-karya baru yang berasal dari hati dan imajinasi generasi muda negeri ini,” ujar Tri Astoto Kodari.
Dalam festival ini, Rumah Puisi Parepare mengajak para pelajar untuk berkarya melalui puisi yang disusun dengan penuh dedikasi untuk negeri. Melalui kegiatan ini, diharapkan semangat literasi dan kreativitas dalam merangkai kata terus tumbuh, meskipun harus terhanyut dalam imajinasi.
Sebelum acara penutupan pada malam hari ini, telah digelar diskusi sastra bersama sastrawan ternama seperti Bambang Widiatmoko dari Jakarta, serta sejumlah pegiat sastra lainnya. Kehadiran para sastrawan ini menambah kekhidmatan dan kedalaman kegiatan festival ini.
Festival Sastra Parepare 2024 ditutup dengan penerbitan buku antologi puisi yang berisi karya-karya pelajar Parepare. Buku ini menjadi bukti nyata dedikasi dan kemampuan generasi muda dalam menjaga puisi tetap hidup dan berkembang.