Parepare, Portal — Sastrawan terkemuka Indonesia, Bambang Widiatmoko, berkunjung ke kota Parepare, Sulawesi Selatan, kota kelahiran Presiden ketiga Indonesia, BJ Habibie.
Kedatangan Bambang di kota ini menjadi momen yang penuh makna bagi para pecinta sastra di Parepare, terutama dalam rangka menghadiri Festival Sastra di Rumah Puisi Parepare.
Bambang, yang telah lama dikenal dalam dunia sastra Indonesia, tidak asing lagi dengan puisi dan prosa.
Sosok yang telah mengukir namanya melalui karya-karya esai, cerita pendek, dan puisi ini, kembali menunjukkan bahwa usia bukanlah penghalang untuk terus berkarya dan mencintai sastra. Dalam festival tersebut, ia menyampaikan pesan mendalam tentang keabadian sastra.
“Perihal sastra, jiwa saya tidak akan mati. Upaya dan permohonan selalu saya langkahkan, agar bisa melibatkan diri menyaksikan generasi bercinta dengan diksi,” ujar Bambang.
Menurutnya, puisi adalah perpaduan sempurna antara cinta dan ketenangan hati. Ia mengungkapkan bahwa jika manusia tidak berpuisi, maka ketenangan hati dan jiwa akan hilang.