Aksi sederhana Bripka Herman ini mungkin hanya berlangsung beberapa menit.
Namun, ia telah memberi pelajaran berharga bahwa kepolisian bukan sekadar penjaga keamanan, melainkan juga mitra masyarakat yang siap hadir dalam segala situasi.
Di sudut jalan yang biasanya hanya dipenuhi deru kendaraan, pagi itu menjadi saksi bagaimana sebuah tindakan spontan dapat menghadirkan kehangatan dan mengingatkan akan arti sebenarnya dari melayani masyarakat.
Kisah ini menjadi pengingat bahwa di tengah rutinitas tugas yang padat, masih ada ruang untuk berbagi kebaikan dan mengulurkan tangan kepada orang yang membutuhkan.
Bripka Herman telah membuktikan bahwa kepedulian tidak memerlukan jadwal khusus, ia hadir begitu saja ketika hati sudah terbuka untuk sesama.