Parepare, Portal — Bulog Parepare kembali menyalurkan beras subsidi melalui program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) untuk periode Januari-Februari 2025.
Hal ini disampaikan dalam rapat koordinasi dengan ratusan mitra SPHP di kantor Bulog Parepare, belum lama ini.
Kepala Cabang Bulog Parepare, Mohammad Junaedy, menyatakan program ini merupakan kelanjutan dari arahan Badan Pangan Nasional (Bapanas).
“Berdasarkan petunjuk Bapanas, kita diminta untuk melanjutkan program beras subsidi SPHP 2025 untuk Januari-Februari. Mudah-mudahan ini bisa berlanjut tidak hanya dua bulan saja,” ujarnya.
Di Parepare, program ini melibatkan 362 mitra penyalur dengan kemasan beras 5 kg per zak.
Junaedy mengimbau para mitra untuk menjual beras subsidi di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan Rp12.500/kg, yakni sekitar Rp12.000/kg atau Rp60.000 per zak.
Yang menarik, Bulog Parepare tercatat sebagai cabang terbesar dalam penyerapan beras di luar Jawa dengan stok mencapai 100.000 ton.
“Jadi masyarakat tidak perlu khawatir dengan ketahanan stok kita yang bisa sampai 4 tahun ke depan,” tegasnya.
Rapat koordinasi tersebut dihadiri berbagai pemangku kepentingan, termasuk perwakilan Kejaksaan Negeri Parepare, Polres Parepare, Dinas Perdagangan, Dinas Ketahanan Pangan, dan Badan Statistik.