Parepare, Portal — Pesantren Tinggi Khatamun Nabiyyin Jakarta kembali menggelar program tahunan “Safari Dakwah” dalam rangka bulan suci Ramadan 1446 H.
Program ini mengirimkan puluhan mahasantri pilihan sebagai da’i dan da’iyah ke berbagai pelosok Nusantara dengan misi menyebarkan ilmu agama dan menghidupkan syiar Islam Rahmatan Lil ‘Alamin.
Tahun ini, para da’i muda tersebar di delapan wilayah yaitu Parepare, Sidrap, Wajo, Lampung, Gowa, Tosora, Mamasa, dan Jakarta.
Berbeda dengan program-program serupa, Safari Dakwah Khatamun Nabiyyin berlangsung selama tiga bulan penuh, bukan hanya di bulan Ramadan, dengan fokus pada pembangunan infrastruktur dakwah berkelanjutan.
“Kami menyaksikan sendiri bagaimana Islam tumbuh dan berkembang di berbagai daerah, dengan segala dinamika dan tantangannya,” ujar Ustaz AlQuds, salah satu koordinator lapangan.
Siti Khotijah, da’iyah dari Jakarta yang ditempatkan di Parepare, menjelaskan bahwa kedatangannya disambut baik oleh warga.
“Tim da’i menginap di rumah penduduk setempat dan fokus menghidupkan kembali Masjid Ar Ridha yang sempat terbengkalai,” ungkapnya.
Di Parepare, kegiatan dakwah meliputi pendirian Madrasah Diniyyah untuk anak-anak dengan mengajarkan BTQ (Baca Tulis Al-Qur’an), tajwid, sejarah Islam, aqidah, akhlak, dan bahasa Arab.
Tim juga mengadakan pesantren kilat, berbagai lomba dengan hadiah menarik, tadarusan bersama, dan buka puasa bersama.
Selain aktivitas di masjid, para da’i juga mengisi ceramah di Masjid Al Bahnar Parepare sebelum salat tarawih dan mengadakan seminar serta diskusi ilmiah di kampus STKIP DDI Pinrang.
“Semoga Allah SWT Meridai setiap langkah yang kami ambil. Semoga syiar Islam yang penuh cinta terus berkumandang di seluruh penjuru Nusantara,” pungkas Ustaz Akhyar.
Program ini menjadi bukti nyata komitmen Pesantren Tinggi Khatamun Nabiyyin dalam berkontribusi bagi kemajuan bangsa melalui penyebaran nilai-nilai Islam yang Rahmatan Lil ‘Alamin.