Pinrang, Portal — Jenazah seorang warga Enrekang yang hilang terbawa arus Sungai Saddang akhirnya ditemukan di Bendungan Benteng, Kelurahan Benteng, Kecamatan Patampanua, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan pada Minggu (06/04/2025).
Korban yang bernama Syamsuddin, warga Desa Riso, Kecamatan Cendana, Kabupaten Enrekang, dilaporkan hilang pada Jumat (04/04/2025) saat hendak mengambil batang bambu di kebunnya untuk keperluan mengecor rumah.
Idham, keponakan korban, mengatakan bahwa setelah mengetahui pamannya hilang, pihak keluarga langsung menghubungi SAR Kabupaten Enrekang dan Polsek Cendana Polres Enrekang.
“Alhamdulillah pada Minggu 06 April 2025 paman saya telah ditemukan oleh salah satu warga di Kelurahan Benteng,” ujarnya.
Penemuan jenazah diawali oleh seorang warga bernama Ati yang sedang mencari kayu bakar di pinggiran Sungai Saddang. Setelah menemukan mayat korban, Ati langsung melaporkan kepada pihak SAR Pinrang dan Polsek Patampanua.
Budiman, Koordinator Lapangan SAR Pinrang, membenarkan bahwa tim gabungan SAR Pinrang telah intens melakukan komunikasi dengan SAR Kabupaten Enrekang terkait pencarian korban.
“Setelah mendapat laporan warga, saya bersama tim gabungan SAR Pinrang, personil Polsek Patampanua, dan Kodim 1404-05 Patampanua langsung ke lokasi penemuan untuk melakukan evakuasi,” jelasnya.
Evakuasi jenazah langsung dilakukan dan dibawa ke rumah duka di Desa Riso, Kecamatan Cendana, Kabupaten Enrekang menggunakan ambulance.
“Mayat korban hanyut ini sudah dijemput keluarga bersama tim SAR Kabupaten Enrekang untuk dilakukan pemakaman karena kondisi mayat sudah tiga hari terendam air dan terbawa arus deras Sungai Saddang,” tambah Budiman.
Sementara itu, Kapolsek Patampanua Iptu Muis Panrita menyatakan bahwa informasi hilangnya warga Enrekang di wilayah hukum Polsek Cendana tidak lepas dari koordinasi bersama antara Polsek Cendana dan Polsek Patampanua.
“Sampai warga ini ditemukan, kami terus berkomunikasi secara intens bersama Kapolsek Cendana,” tutupnya.