PAM Tirta Karajae Pasang Interkoneksi Ladoma, Debit Air Wilayah Selatan Meningkat

PORTAL — Perusahaan Air Minum (PAM) Tirta Karajae tengah mengerjakan pemasangan alat interkoneksi Ladoma untuk meningkatkan layanan air bersih kepada masyarakat.

Proyek strategis ini ditujukan menambah debit air bagi pelanggan di wilayah selatan Kecamatan Bacukiki Barat hingga perbatasan Kota Parepare dengan Kabupaten Barru.

Manajer Teknik dan Perencanaan PAM Tirta Karajae, Wahid, menjelaskan bahwa proyek interkoneksi ini akan mengoptimalkan pemanfaatan reservoar yang terletak di belakang SMK Negeri 1 Parepare.

“Kita maksimalkan reservoar di belakang SMK 1, serta menambah debit air hingga perbatasan Barru,” ujar Wahid saat ditemui di lokasi pekerjaan.

Titik pengerjaan pemasangan alat interkoneksi saat ini berada tepat di depan SPBU Lumpue, kawasan strategis yang menjadi penghubung distribusi air menuju wilayah-wilayah padat penduduk di selatan Bacukiki Barat.

Wahid menambahkan, pengerjaan interkoneksi ini akan menghubungkan jaringan pipa yang telah diselesaikan pada tahun 2023. Infrastruktur tersebut sebelumnya dibangun sebagai bagian dari penguatan distribusi air bersih di wilayah selatan kota.

“Ini akan menghubungkan instalasi pipa yang sudah dikerjakan tahun 2023 yang lalu,” jelasnya.

Proses pemasangan alat interkoneksi telah berlangsung selama empat hari terakhir, namun menghadapi tantangan teknis dalam menemukan titik sambungan yang berada tepat di bawah badan jalan.

“Tim teknis harus bekerja ekstra hati-hati karena lokasi sambungan sudah tertutup aspal. Ini membutuhkan ketelitian agar tidak merusak infrastruktur jalan secara signifikan,” ungkap Wahid.

PAM Tirta Karajae berharap setelah proyek ini rampung, distribusi air bersih ke wilayah-wilayah padat penduduk di selatan Bacukiki Barat akan semakin stabil dan merata. Proyek ini juga diharapkan dapat menjawab keluhan pelanggan tentang tekanan air yang kerap melemah di jam-jam tertentu.

Selain meningkatkan distribusi, pengerjaan interkoneksi Ladoma ini diproyeksikan akan menambah kuota pemasangan sambungan baru pelanggan PAM Tirta Karajae di wilayah tersebut. Penambahan kuota sambungan baru didasarkan pada sejumlah faktor teknis dan perencanaan yang matang.