PORTAL — Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Parepare menggelar kegiatan pembinaan terpadu yang memadukan olahraga pagi, pemenuhan kebutuhan dasar, dan sosialisasi hak integrasi bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) pada Sabtu (26/7/2025).
Kegiatan yang berlangsung di Lapangan Dalam Lapas Parepare ini diawali dengan Senam Kesegaran Jasmani yang dipandu petugas dari Subseksi Bimbingan Keperawatan (BIMKESWAT). Seluruh petugas dan WBP terlibat aktif dalam aktivitas yang menciptakan suasana semarak di pagi hari.
“Antusiasme para warga binaan tampak begitu tinggi, menciptakan suasana yang penuh semangat. Aktivitas ini berperan sebagai media rekreatif yang berkontribusi pada peningkatan kesehatan mental dan emosional yang lebih stabil,” ungkap Kasi Bimbingan Narapidana dan Anak Didik (BIMNADIK), Muchamad Zaenal Fanani.
Momen istimewa terjadi usai senam ketika Kepala Lapas Kelas IIA Parepare, Marten, langsung membagikan perlengkapan mandi kepada seluruh WBP. Paket perlengkapan mencakup sabun, sampo, pasta gigi, sikat gigi, dan kebutuhan kebersihan lainnya.
Pembagian langsung oleh pimpinan tertinggi Lapas ini dinilai sebagai wujud nyata kepedulian terhadap pemenuhan hak dasar warga binaan dalam hal kebersihan dan kesehatan pribadi.
Rangkaian kegiatan dilengkapi sosialisasi hak integrasi. Materi disampaikan secara komunikatif untuk memotivasi WBP mengikuti program pembinaan demi memperoleh hak-hak integrasi seperti Cuti Bersyarat (CB), Pembebasan Bersyarat (PB), dan program integratif lainnya.
Kegiatan terpadu ini bertujuan mendorong pola hidup sehat, memberikan sarana rekreasi sehat, memenuhi kebutuhan dasar kebersihan, meningkatkan empati petugas, serta memberikan pemahaman hak-hak integrasi agar WBP termotivasi berperilaku baik selama menjalani masa pidana.
“Kegiatan ini mencerminkan komitmen Lapas dalam memberikan layanan dan pembinaan berkualitas, serta menjadi wujud nyata pelaksanaan sistem pemasyarakatan yang berorientasi pada perubahan perilaku dan peningkatan kualitas hidup warga binaan,” katanya.
Program pembinaan terpadu ini diharapkan dapat mewujudkan lingkungan pemasyarakatan yang sehat, humanis, tertib, dan kondusif bagi proses pembinaan yang integral dan berkesinambungan.