Sekretariat HMI Cabang Luwu Utara Terbakar, Ada Kaitannya dengan Demo?

LUWU UTARA, Portalinsiden.com – Sekretariat Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Luwu Utara terbakar, Selasa (12/08/2025). Api muncul ketika para kader sedang terlelap (tidur).

Belum diketahui pasti, apa yang menjadi penyebab terbakarnya Sekretariat HMI Luwu Utara tersebut.

Ketua HMI Cabang Luwu Utara, Reski mengatakan bahwa kebakaran sekretariatnya itu, diduga ada kaitannya dengan aksi demonstrasi yang digelarnya pada Senin (11/08) baru-baru ini.

Diketahui, saat melakukan demonstrasi, HMI Cabang Luwu Utara menuntut keadilan bagi para pekerja PT. Surya Sawit Sejahtera (SSS).

Dalam aksi tersebut, para pengunjuk rasa membawa 4 poin aspirasi. Diantaranya adalah kesejahteraan pekerja, penerapan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3), penghentian Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) sepihak tanpa pesangon, serta penghentian pencemaran lingkungan akibat limbah sawit.

“Saat kejadian, semua kader yang di sekretariat sedang tidur, sontak semuanya bangun ketika mencium bau asap dan mendengar adanya suara panik dari warga sekitar. Saat keluar, api sudah membesar,” ucap Reski ke awak media, Selasa (12/08/2025) malam.

Bersama warga, kata Reski, Kader HMI berupaya memadamkan kobaran api dengan menggunakan peralatan seadanya. Walau api berhasil dicegah agar tidak meluas, sejumlah fasilitas sekretariat hangus terbakar. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini akan tetapi, kerugian materiil yang dialami cukup besar.

“Senin 11 Agustus 2025 kami menggelar aksi demonstrasi di Monumen Masamba Affair long march hingga ke Kantor DPRD Kabupaten Luwu Utara. Tepat di hari itu juga, sekitar pukul 04:00 WITA (subuh), insiden kebakaran sekretariat kami juga terjadi,” ujar Reski.

“Sepintas kami berasumsi bahwa kejadian ini, mungkin disebabkan oleh puntung rokok atau percikan api lainnya (tanpa unsur kesengajaan). Namun semakin kami berfikir, bukannya menenangkan hati, malah fikiran kami semakin liar atas insiden yang menimpah rumah sederhana kami,” sambungnya.

Merasa ada kejanggalan, tutur Reski, saat pagi hari, ia bersama jajaran pengurusnya berupaya untuk mencari tahu apa penyebab kebakaran sekretnya.

“Pada pagi hari, kami pun melakukan investigasi kecil-kecilan, menanyakan ke beberapa tetangga tentang insiden kebakaran. Berdasarkan kesaksian warga sekitar, sebelum api muncul, terlihat ada Orang Tak Dikenal (OTK) menyelinap melalui lorong belakang sekretariat,” ungkapnya.

“Kurang lebih 11 tahun saya berHMI, baru kali ini menemukan kejadian seperti ini.
Sebagai seorang pemimpin di HMI Cabang Luwu Utara, saya tidak menuduh siapapun, tapi kami berhak untuk curiga kepada siapa yang kami anggap boleh untuk dicurigai,” pungkas Reski.

Lebih lanjut, Ketua HMI Cabang Luwu Utara ini menyampaikan, pada hari Rabu (13/08) besok, pihaknya akan melaporkan adanya insiden tersebut ke pihak kepolisian (Polres Luwu Utara).

“Kami tidak akan gentar dengan berbagai macam ancaman, kami tidak akan tunduk pada tindakan intimidasi apapun bentuknya. Saya tidak menginginkan tindakan melawan hukum terjadi tapi saya tidak mampu menjamin itu tidak bakalan terjadi. Namun disamping itu, kami percaya bahwa proses hukum ada,” tutupnya.

Sekedar diketahui, Sekretariat HMI Cabang Luwu Utara ini terletak di Kelurahan Bone, Kecamatan Masamba.(Ewn)