Pertamina Gandeng TPS 3R AKUoranglapangan untuk Pengelolaan Sampah Berbasis 3R di Luwuk

PORTAL — Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi melalui Fuel Terminal (FT) Luwuk resmi menjalin kerja sama strategis dengan TPS 3R Pondok Riset & Pelatihan AKUoranglapangan dalam pengelolaan sampah berbasis prinsip Reduce, Reuse, Recycle (3R). Penandatanganan nota kesepahaman berlangsung di kantor FT Luwuk, Kabupaten Banggai, dan dihadiri oleh perwakilan kedua pihak.

Fuel Terminal Manager FT Luwuk, Hirohim, hadir mewakili Pertamina Patra Niaga Sulawesi. Sementara dari TPS 3R AKUoranglapangan, hadir Ketua Erwin Wuniarto, Manager Operasional Pengolahan Sampah Organik Yusril Mahendra, serta Penanggung Jawab Pengelolaan Sampah Anorganik Siti Magfirah.

Kolaborasi ini bertujuan memperkuat sinergi dalam pengelolaan sampah organik dan anorganik agar memiliki nilai ekonomi dan ramah lingkungan. Sebagai bentuk dukungan, FT Luwuk menyerahkan bantuan berupa alat pengolahan limbah organik yang mampu menghasilkan produk bernilai jual.

“Kerja sama ini merupakan wujud nyata komitmen Pertamina terhadap keberlanjutan lingkungan. Kami berharap kolaborasi ini tidak hanya berdampak positif bagi lingkungan, tetapi juga mendorong pemberdayaan masyarakat melalui pemanfaatan sampah menjadi produk bernilai,” ujar Hirohim.

Ketua TPS 3R AKUoranglapangan, Erwin Wuniarto, menyambut baik dukungan dari Pertamina. “Bantuan ini sangat berarti bagi kelancaran proses pengolahan sampah di TPS kami. Dengan penerapan prinsip 3R, sampah yang sebelumnya menjadi masalah kini bisa menjadi peluang ekonomi bagi masyarakat sekitar,” ungkapnya.

Kerja sama ini turut memperkuat langkah Kabupaten Banggai dalam pengelolaan lingkungan dan mendukung terciptanya ekosistem hijau yang berkelanjutan. Sebelumnya, Pondok Riset AKUoranglapangan telah mengembangkan budidaya maggot untuk mengolah sampah organik sisa makanan melalui brand Maggot Turbo. Program ini dijalankan bersama komunitas Pertamina Patra Niaga, komunitas lokal C_Care Sulteng, serta didukung oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Banggai.

Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Tengku Muhammad Rum, menegaskan bahwa inisiatif ini sejalan dengan komitmen Pertamina dalam mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), khususnya:
• SDG 11 – Kota dan Permukiman Berkelanjutan, melalui pengelolaan sampah berbasis komunitas.
• SDG 12 – Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab, dengan penerapan prinsip 3R.
• SDG 15 – Ekosistem Darat, melalui pemanfaatan maggot sebagai solusi pengolahan sampah organik.
• SDG 8 – Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, lewat peluang usaha baru dari hasil olahan sampah.