PORTAL — Drama penuh adrenalin tersaji di Sulawesi Road Race Championship 2025 Round 2 yang berlangsung di Sirkuit Puncak Mario, Sabtu (13/9/2025).
Salah satu kisah paling mencuri perhatian datang dari aksi heroik pembalap bernomor 05, Junaedi Tajuddin, yang berhasil bangkit dari keterpurukan untuk meraih podium kedua.
Perjalanan Junaedi menuju podium tidaklah mulus. Kerusakan motor saat sesi qualifying time trial (QTT) membuatnya terpaksa memulai balapan dari posisi buncit, urutan ke-12 dari 12 pembalap di kelas 116 cc Bebek 2T.
“QTT kemarin motor rusak, jadi waktu terlambat dan start di nomor 12. Tapi di final hari ini kelas 116 cc, saya mampu naik podium 2,” ungkap Junaedi.
Kondisi yang hampir putus asa justru menjadi titik balik bagi pembalap asal Sulawesi ini. Sejak bendera start dikibarkan, Junaedi langsung menunjukkan mental juara dengan tampil menekan sejak lap pertama.
Atmosfer balapan pun memanas ketika penonton terpaku menyaksikan aksi nekatnya membelah kerumunan pembalap dari barisan belakang. Dengan semangat juang tinggi dan manuver-manuver agresif yang terukur, ia sukses menyalip lawan satu per satu.
Puncak ketegangan terjadi di lap terakhir. Dengan determinasi tinggi yang tak kenal lelah, Junaedi berhasil merebut posisi dua besar dan mempertahankannya hingga garis finis.
Sorakan penonton pun pecah memberikan penghormatan atas perjuangan tanpa kenal menyerah dari pembalap yang sempat hampir tersingkir akibat masalah teknis.
Kisah comeback spektakuler Junaedi Tajuddin di Sirkuit Puncak Mario, Sidrap, menjadi bukti nyata bahwa mental baja adalah kunci sejati seorang juara. Dari hampir tersingkir akibat kerusakan motor, ia justru pulang membawa kebanggaan dengan berdiri di podium runner-up Sulawesi Road Race Championship 2025.
Prestasi ini sekaligus menunjukkan bahwa dalam dunia balap motor, keajaiban bisa terjadi kapan saja bagi mereka yang pantang menyerah dan terus berjuang hingga detik terakhir.