Anggota DPRD Zulfikar Langsung Tindaklanjuti Keluhan Sampah Menumpuk saat Reses

PORTAL — Anggota DPRD Kota Parepare, H. Ahmad Zulfikar Zuhdy ST., langsung bertindak cepat mengatasi permasalahan sampah yang menumpuk di berbagai titik Kecamatan Soreang saat melaksanakan reses di Kilometer 3, Rabu (17/9/2025).

Dalam pertemuan dengan konstituennya tersebut, Zulfikar mendapat banyak keluhan dari warga terkait pengelolaan sampah yang tidak optimal.

“Ternyata sudah banyak di beberapa titik di wilayah Kecamatan Soreang, sampah menumpuk di mana-mana. Ini banyak yang menjadi keluhan warga yang hadir dalam reses,” ungkap Zulfikar.

Menurutnya, persoalan utama adalah kurangnya tempat sampah sehingga masyarakat sembarangan membuang sampah.

“Persoalannya kurangnya tempat sampah, jadi kadang orang sembarang saja untuk simpan sampahnya,” jelasnya.

Tidak tinggal diam, Zulfikar langsung menghubungi Kepala Dinas Lingkungan Hidup untuk penyelesaian segera. Ia juga meminta peran aktif masyarakat untuk melaporkan tumpukan sampah yang belum diangkut petugas.

“Tadi saya juga minta peran masyarakat kalau menemukan tumpukan sampah di pinggir jalan dan belum diangkut oleh petugas DLH agar segera melaporkan, sehingga cepat ditangani. Kita fotokan lokasinya di mana, supaya saya bisa langsung laporkan juga ke dinas yang terkait,” ujarnya.

Zulfikar berkomitmen mengalokasikan anggaran khusus melalui DPRD untuk pengadaan tempat sampah. “Persoalan tidak adanya tempat sampah di wilayahnya juga menjadi soal, sehingga kami di DPRD akan menganggarkan anggarannya di perubahan ini,” tegasnya.

Selain itu, kendala kurangnya kendaraan pengangkut sampah juga akan diatasi. “Kendala lainnya kurangnya kendaraan pengangkut sampah sehingga mobilitas tidak bisa maksimal. Ini juga akan kita pikirkan untuk dianggarkan armadanya,” tambahnya.

Selain masalah persampahan, dalam reses tersebut juga terungkap berbagai aspirasi masyarakat lainnya, antara lain kebutuhan perbaikan lampu lorong, permasalahan BPJS Kesehatan yang tidak aktif, yang akan dibantu untuk diaktifkan, perbaikan jalan rusak, dan pengerukan drainase.