PORTALINSIDEN.com, Polman– Akibat wabah pandamemi Covid -19 yang melanda seluruh penjuru Negeri bahkan nyaris memporak-porandakan seantero jagat raya dan memaksa seluruh aktivitas di semua lini serta sendi kehidupan di Bumi pertiwi ini mendadak terpuruk.
Tampa pandang buluh, seluruh aktifitas di semua sektor dan bidang pekerjaan di Negeri ini menuai dampak yang cukup memprihatikan, terlebih di sektor perekonomian Indonesia. Demikian halnya di bidang Olahraga pun turut terimbas. Tak terkecuali Dunia Perbulutangkisan.
Di Provinsi Sulawesi Barat yang beken dengan sebutan “Malaqbi’nya” pun demikian halnya, dampak dari akibat virus Corona tersebut memaksa Pelantikan dan Pengukuhan Pengurus Kabupaten PBSI Polman harus tertunda selama kurang lebih dua (2) tahun.
“Sedianya Pelantikan dan Pengukuhan Pengurus Kabupaten PBSI Polman digelar di tahun 2019 lalu, namun karena akibat wabah pandemi Covid-19 yang hingga saat ini belum juga usai, akhirnya baru hari ini baru dapat kita laksanakan” tutur Aswar Jasin, Ketum Pengkab PBSI Polman usai ceremonial Pelantikan oleh Ketum Pengurus Provinsi PBSI Sulbar H. Arman Salimin, sabtu (26/03-2022)
Lebih lanjut Aswar mengutarakan, sebagai Ketua PBSI yang dipercaya memimpin PBSI Polman ini tentu punya espektasi, punyanya mimpi besar bagaimana menggaunkan, seperti apa memajukan olahraga Badminton di Polman ini.
“Saya berkomitmen dan tentunya bersama-sama pengurus dan anggota PBSI Polman akan menata, menggelorakankan kembali terutama pembinaan bibit serta potensi Bulutangkis yang ada di Polewali Mandar ini” tegas Aswar.
Ditempat yang sama Ketua Umum Pengurus Provinsi PBSI Sulbar H. Arman Salimin usai melantik secara resmi Pengurus Kabupaten PBSI Polman mengungkapkan, Saya selaku ketum PBSI Sulbar teramat gembira melihat progres PBSI di Sulbar ini. Dulu diawal memimpin organisi induk Badminton di Sulawesi Barat ini, Pengurus Kabupaten PBSI yang aktif hanya beberapa Kabupaten saja, namun saat ini sudah enam (6) Kabupaten yang memiliki kepengurusan yang aktif.
“Hampir setiap tahun, kecuali dimasa pandemi ini kami Pengurus Provinsi PBSI Sulbar menggelar pelatihan Sistem Infirmasi (SI) PBSI. SI PBSI sendiri ini sangat penting artinya karena sejak digulirkannya aturan tersebut seluruh atlit Bulutangkis yang di Republik ini jika hendak mengikuti kejuaraan di level Nasional diwajibkan mengantongi ID PBSI” tutur Arman Salimin.
Arman Salimin yang juga merupakan Sekretaris Umum PAN Sulbar ini menambahkan, sejak saya dipercaya menakhodai Olahraga Bulutangkis di Sulbar ini, saya punya target dan bercita-cita, bahwa kedepan harus ada Atlit dari daerah ini yang jadi pemain Nasional, dan saat ini ada satu orang Atlit kita putra Polman sudah dipanggil untuk berlatih di Pelatnas Cipayung Jakarta namanya Jojo, insya Allah pebulutangkis handal kita ini akan dipatenkan jadi Pemain Pelatnas.
Arman Salimin yang merupakan mantan legislator Sulbar dua periode ini, di penghujang arahannya menitip harapan kepada segenap Pengurus PBSI Kabupaten agar semua Club yang ada Sulbar mendaftarkan semua Atlitnya supaya memiliki ID PBSI. Terkhusus untuk pembinaan atlit agar memberikan perhatian lebih demi perkembangan dan kemajuan Bulutangkis di Provinsi kedua termuda di Indonesia ini.
“Ketika Seleksi Nasional (seleknas) beberapa waktu lalu kita tidak dapat mengikutkan atlit kita lebih banyak, jatah kita sangat sedikit karena yang terdaftar di PBSI Pusat cuma segelintir, kita terkendala di ID PBSI, sementara daerah lain seperti Sulsel, itu ribuan atlit mereka yang telah punya ID. Namun Alhamdulillah setelah kita mengadakan pelatihan, atlit kita yang sudah terdaftar di PBSI mengalami peningkatan yang cukup signifikan” Pungkas Arman Salimin.
Pelantikan Pengurus Kabupaten PBSI Polman ini digelar di Gelanggang Olahraga Bulutangkis milik Pemkab Polman dan dihadiri yang mewakili Bupati Polman, yang mewakili Ketum Koni Polman, sejumlah pengurus Provinsi PBSI Sulbar, para pengurus Kabupaten PBSI Polman serta pecinta Bulutangkis yang ada di Kabupaten yang berbatasan langsung dengan Sulsel ini.