PORTALINSIDEN.com, PAREPARE- Upaya Perusahaan Air Minum (PAM) Tirta Karajae dalam pemenuhan air bersih terus dilakukan sejak tanggal (2/2/23).
Diketahui, pasca diterjang banjir beberapa pipa pelintas IPA di beberapa titik mengalami kerusakan. Akibatnya, pendistribusian air bersih mengalami hambatan.
PAM Tirta Karajae memberi solusi dengan mendistribusikan air bersih dari rumah ke rumah atau mobile secara gratis.
“Mulai tanggal 2 februari sampai hari ini kita Mendistribusikan air ke warga, mulai pukul 08.00 WITA sampai malam, bahkan dini hari. Sekarang agak berkurang karena sudah banyak yang airnya mengalir,” kata petugas PAM Tirta Karajae saat mendistribusikan air ke warga, Minggu (5/2/23), malam.
Sekali jalan, mobil tangki PAM Tirta Karajae yang berkapasitas 5.000 liter mampu mensuplai air bersih kepada lima sampai tujuh warga yang membutuhkan.
“Biasa lima. Kadang sampai tujuh. Kalau habis, kita isi lagi. Ada dua mobil yang jalan tiap hari,” ungkapnya.
Sementara, Direktur PAM Tirta Karajae Parepare, Andi Firdaus Djollong sebelumnya mengatakan, Pengoperasian mesin intake atau penyuplai air ke filter IPA PAM Tirta Karajae, juga dihentikan sementara waktu, guna menghindari kerusakan akibat lumpur.
“Pipa pelintas IPA rusak hingga mengakibatkan pelayanan terganggu,” kata Firdaus.
PAM Tirta Karajae hingga saat ini masih melakukan upaya percepatan normalisasi air bersih.