PORTAL, PAREPARE- Tim Penilai Mandiri (TPM) melakukan verifikasi lapangan Pembangunan Zona Integritas Menuju WBK pada Lapas IIA Parepare, selasa (29/08/23) lalu.
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari desk evaluasi TPM yang dilaksanakan secara virtual pada rabu (23/08/23) lalu.
Kegiatan verifikasi lapangan dimulai dari sarana dan prasarana layanan publik yang ada, seperti Ruang PTSP, Galeri Pemasyarakatan, Layanan Disabilitas, Layanan Transportasi SIAGABINAPAS LAPARE, Kegiatan Kerja, Layanan Perpustakaan Lamacca, dapur, Layanan kesehatan Paburata Sejati, Layanan POS BAKUM, Layanan Sicepat, Layanan Bintara dan Dua Warna, Ruang Laktasi, Tempat bermain anak, Kamar mandi pengunjung, 2 gedung Musholla bagi pengunjung, Giat pelatihan kemandirian bersertifikasi BPVP PANGKEP, Penyuluhan hukum gratis oleh LBH Citra Keadilan dan blok hunian WBP.
Tim Penilai Mandiri juga melakukan wawancara langsung kepada Petugas secara random, keluarga WBP yang sedang melakukan Kunjungan/Besukan , WBP, instruktur kemandirian bersertifikasi, dokter Puskesmas Lompoe, instruktur pertanian dan perikanan serta Ketua Lembaga Bantuan Hukum Citra Keadilan Kota Parepare.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan entry meeting Tim Pokja Pembangunan Zona Integritas Menuju WBK Lapas IIA Parepare dengan TPM bersama Tim Pendamping Kanwil Sulawesi Selatan di Ruang Kepala Lapas IIA Parepare.
TPM memberikan apresiasi kepada Lapas IIA Parepare yang telah mewujudkan pembangunan Zona Integritas Menuju WBK secara nyata mulai dari 6 Area Perubahan maupun kolaborasi serta sinergitas dengan stakeholder terkait.
“Antara hasil Desk Evaluasi secara virtual memang berbeda dengan hasil verifikasi lapangan. Namun, hasil verifikasi lapangan secara langsung telah menunjukkan hasil nyata pembangunan Zona Integritasnya. Tetap dipertahankan dan ditingkatkan semua unsur dalam proses pembangunan Zona Integritas Menuju WBK telah terpenuhi dengan sangat baik,” ujar Pengedali Utama TPM, Ami Amatunissa.
Sementara, Kepala Lapas IIA Parepare, Totok Budiyanto menyatakan optimis mampu mewujudkan Pembangunan Zona Integritas Menuju WBK Tahun 2023 dan dapat dirasakan manfaatnya oleh warga binaan, pemasyarakatan serta pengguna layanan lainnya.
“Kami optimis. Untuk itu saya mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang terlibat,” ucapnya. (HMS)