Parepare, Portal — Rumah Sakit Dr. Hasri Ainun Habibie Parepare mulai menerapkan sistem pengelolaan parkir digital sebagai bagian dari upaya optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan mengikuti rekomendasi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Humas RS Dr. Hasri Ainun Habibie Parepare, Sukmawati, menjelaskan bahwa implementasi sistem parkir digital ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan parkir di rumah sakit.
“Selama ini, realisasi PAD dari sektor perparkiran belum mencapai target yang diharapkan,” ungkap Sukmawati, Jumat (27/12/2024).
“Dengan pengelolaan yang lebih profesional melalui sistem digital, kami optimis dapat mengoptimalkan potensi pendapatan parkir untuk mendukung pembangunan daerah,” tambahnya.
Sistem parkir baru ini dilengkapi dengan teknologi CCTV dan perangkat digital untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan pengguna layanan parkir.
Pihak rumah sakit juga melakukan koordinasi intensif dengan Dinas Perhubungan dan pengelola parkir profesional untuk memastikan transisi berjalan lancar.
Menyikapi insiden penolakan yang terjadi terkait implementasi kebijakan baru ini, pihak rumah sakit menegaskan akan mengedepankan dialog konstruktif dengan semua pihak, termasuk juru parkir terdampak.
“Kami akan terus memberikan informasi yang jelas kepada masyarakat melalui berbagai saluran komunikasi resmi rumah sakit. Perubahan ini diharapkan memberikan manfaat jangka panjang bagi semua pihak,” kata Sukmawati.
Penerapan sistem parkir digital di RS Dr. Hasri Ainun Habibie merupakan bagian dari program transformasi digital Kota Parepare yang bertujuan menciptakan pelayanan publik yang lebih efisien dan transparan.