Kunjungan Tim Kemendes PDTRI Ke Desa Taraweang Wakili Sulsel Menuju Tingkat Nasional Kategori Kinerja Baik

 

PORTAL–Desa Taraweang Kecamatan Labakkang Kabupaten Pangkajene dan kepulauan menyambut kunjungan penguatan tim dari pengembangan dan lingkungan desa dan pelaksanaan direktorat jenderal pembangunan desa dan pelaksanaan tahun 2025 di Aula pertemuan kantor desa pada Kamis, 21 Agustus 2025.

Kunjungan dalam rangka “konvergensi percepatan penurunan stunting” yang terdiri dari Tim terdiri dari H Anugrah Chairullah dari Sekretariat Jenderal Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Republik Indonesia bersama 4 orang personil jajarannya, Ahmad Abu Said Fungsional swadaya masyarakat (FSM) DPMD Provinsi Sulawesi

wakili Kadis didampingi Kadis DPMD Djajang.

Rombongan disambut kepala desa Amiruddin beserta jajaran, didampingi Sekcam Labakkang H Abdul Rahman, Sekretaris DPMD Zulfadli, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten diwakili H. Mansyur (Sekretaris Dinas Kesehatan), TAP3MD Mardini, para pendamping Kecamatan, pendamping lokal desa, KPM desa, TP PKK Desa, Kapus desa Taraweang beserta jajaran, Bidan Desa, petugas Kesehatan, kader posyandu, para warga masyarakat sasaran dan personil Gerakan penjemputan bayi balita (Garpubali) beserta para tokoh lain.

Usai prosesi penyambutan rombongan dilanjutkan dengan selayang pandang desa Taraweang yang dipaparkan oleh Kepala Desa Amiruddin tentang inovasi unggulan desa Taraweang yang disambut aplos kagum tiap pasang mata yang hadir.

Betapa tidak hal tersebut karena semua program tersebut hanya ada di desa Taraweang sebagaimana disampaikan diantaranya; Bagi-bagi doorprize untuk sasaran posyandu yang diistilahkan dengan (Badut Tarzan), Desa Taraweang peduli rakyat (Dewan perak), Tabungan balitana Taraweang (Tabulinta), Gerakan peningkatan sasaran Posyandu melalui pengadaan odong-odong (Gaspoll dong)

Sementara H Anugrah Chairullah dari Sekjen Kemendes PDTRI mengatakan kedatangannya untuk memonitoring desa Taraweang yang mana memang inovasinya luar biasa makanya kita datang ke sini untuk motivasi juga para penggiat di desa Kecamatan termasuk ibu-ibu kader.

“Terus semangat untuk bisa memonitoring sampai dengan ke tingkat RT RW untuk mengentaskan stunting,” pesannya.

Mendampingi Kadis DPMD Pangkep Djajang, Sekretaris Zulfadli menyampaikan, tim dari Kementerian Desa melakukan monitoring dalam rangka konvergensi penurunan stunting yang juga salah satu indikator penilaian lomba Desa berkinerja mewakili Provinsi Sulsel.

“Allahu akbar ini merupakan salah satu desa yang mewakili Sulsel menuju tingkat nasional dalam rangka penilaian kinerja Desa berkinerja baik dan menjadi kebanggaan khususnya pemerintah Desa sendiri dan pemerintah Kabupaten,” tandasnya.

Harapannya Desa Taraweang bisa menjadi salah satu rule model bagi desa-desa lainnya di Pangkep dan secara umum di Sulsel.