PORTAL — Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Parepare menggelar kegiatan Senam Kesegaran Jasmani yang diikuti seluruh petugas dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) pada Sabtu (1/11/2025).
Kegiatan yang berlangsung di Dalam Lapas ini menjadi bagian dari program pembinaan kepribadian sekaligus upaya peningkatan kualitas kesehatan jasmani dan mental penghuni lapas.
Kepala Lapas Kelas IIA Parepare, Marten, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata komitmen lembaganya dalam menciptakan lingkungan pembinaan yang sehat, humanis, dan produktif.
“Ini adalah bentuk dukungan kami terhadap keberhasilan proses reintegrasi sosial WBP,” ujar Marten.
Kegiatan tersebut dipandu langsung oleh petugas Subseksi Bimbingan Keperawatan (BIMKESWAT).
Seluruh peserta, baik petugas maupun WBP, mengikuti senam dengan antusias dan penuh disiplin, menciptakan suasana pembinaan yang harmonis dan penuh sportivitas.
Usai kegiatan senam, acara dilanjutkan dengan sosialisasi hak-hak integrasi yang disampaikan oleh Kepala Seksi Bimbingan Narapidana dan Anak Didik (BIMNADIK), Muchamad Zaenal Fanani.
Dalam sosialisasi tersebut, Zaenal menjelaskan secara komunikatif mengenai ketentuan dan mekanisme pemenuhan hak integrasi, termasuk Cuti Bersyarat (CB), Pembebasan Bersyarat (PB), dan hak-hak lainnya.
“Kami ingin memotivasi WBP untuk berperilaku baik serta aktif dalam mengikuti program pembinaan yang telah disediakan,” jelasnya.
Menurutnya, kegiatan ini memiliki lima tujuan utama, yakni meningkatkan kebugaran jasmani dan kesadaran hidup sehat WBP, memberikan ruang rekreasi positif untuk mendukung kesehatan mental.
Serta memperkuat hubungan harmonis antara petugas dan WBP, mengedukasi WBP tentang hak integrasi, serta mendukung terciptanya iklim pembinaan yang berorientasi pemulihan sosial.
