PORTALINSIDEN.com, Mamuju– Banjir bandang yang menerjang wilayah Kalukku dan sekitarnya 11 Oktober lalu telah membawa duka mendalam bagi kita semua, tidak sedikit warga kehilangan tempat tinggal . Sebahagian hingga saat ini masih banyak masyarakat yang berjibaku dengan sisah sampah, lumpur yang ditinggalkan banjir terbilang parah sepanjang sejarah. Banjir bandang menghantam Kalukku ini menyisakan trauma mendalam bagi saudara kita yang terdampak besar bencana alam tersebut.
Sebagai wujud kepedulian dan simpati terhadap duka warga yang terkena musibah, KPID Sulbar tak tinggal diam. Komisi Penyiaran Sulbar ini pun mengambil peran mengulurkan tangan ikut membantu meringankan beban warga dengan menyerahkan bantuan sembako, obat-obatan, makanan siap saji dan pakaian layak pakai pada Posko dapur umum (Fatayat NU, PMII dan LPBI NU) di jalur dua Sampoang, Kec. Kalukku Mamuju 15 Oktober 2022.
Koordinator Bidang kelembagaan KPID Sulbar Hadrah usai menyerahkan bantuan mengatakan, kami semua secara pribadi Komisioner dan staf maupun secara kelembagaan KPID turut merasakan penderitaan yang menimpa masyarakat Kalukku. Duka warga disini adalah juga duka bagi kami, semoga bantuan ini bisa membantu meringankan beban saudara-saudara kita yang dilanda musibah banjir ini.
Senada, Nur Ali yang menggawangi Pengawasan Isi Siaran KPID Sulbar menuturkan, bahwa kehadirannya ditengah-tengah warga merupakan bentuk kepedulian KPID Sulbar yang turut merasakan pilu tak terkira terhadap masyarakat yang terdampak banjir bandang. “Mari terus bersama bergandengan tangan untuk saling menguatkan satu sama lain, tengadahkan tangan berdo’a dan bermunajat kepada Allah SWT, Tuhan YME mudah-mudahan warga Kalukku diberi kekuatan dan kesabaran menghadapi ujian ini” Ucap Nur Ali.
Salah seorang warga Sampoang, Abdullah mengucapkan rasa syukur dan terima kasihnya kepada KPID Sulbar yang telah memberikan bantuan. Sambil menyeka air matanya Abdullah mengatakan bahwa banjir kali ini adalah yang terparah sehingga membuat kehidupannnya kembali ketitik nol semuanya hampa, beban yang kami tanggung sangat berat.
Bantuan KPID Sulbar berupa Mie Instan, telur, Obat-obatan, popok air mineral, pakaian dan lain-lainnya diterima oleh Ketua 1 Pengurus Wilayah Fatayat NU Sulbar Yuarti Nita untuk didata kemudian dibagikan kepada masyarakat sesuai kebutuhannya masing-masing.