PORTALINSIDEN.com, Parepare — Sebanyak 5 warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Parepare mengikuti ujian akhir program pendidikan kesetaraan paket A (Setara SD) dan B (Setara SLTP).
Ujian ini dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional bekerjasama Lapas Parepare dan Disdikbud, dilaksanakan di UPTD SPNF Sanggar Kegiatan Belajar (SKB), Sabtu (20/5/2023).
Kesempatan itu, Kepala Lapas Parepare, Totok Budiyanto menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kota melalui Dinas Pendidikan atas terselenggaranya ujian paket A dan B bagi warga binaan pemasyarakatan.
“Kegiatan ini bersamaan dengan peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-115 yang bertemakan ‘Semangat Untuk Bangkit’,” ujarnya.
“Warga binaan Lapas tidak boleh putus asa dan patah semangat mereka harus bangkit memperbaiki diri dan mengikuti program-program pembinaan yang sangat bermanfaat sebagai bekal bebas nantinya,” tambah Totok.
Menurut Totok, warga binaan pemasyarakatan adalah anak didik yang berhak mendapatkan pendidikan, pengajaran dan rekreasional, hal itu sesuai dengan UUD 1945 Pasal 31 pada ayat (1) warga negara berhak mendapat pendidikan.
“Adapun tujuan utama pendidikan kesetaraan kedepan bagi warga binaan menjamin penyelesaian pendidikan dasar yang bermutu bagi yang kurang beruntung (putus sekolah, putus lanjut, tidak pernah sekolah) dan mendapatkan ijasah,” ungkapnya.