PORTALSULBAR, MAJENE — Sebagaiman diketahui salahsatu Fungsi dan tugas utama seorang Anggota DPRD adalah fungsi Budgeting atau Anggaran. Implementasi hak anggaran tersebut yakni bersilaturahmi, mengunjungi konsituen yang ada di dapil setiap anggota DPRD guna hearing, berdialog guna memperoleh informasi, mendengar aspirasi, keluhan dan harapan-harapan masyarakat.
Hearing Dialog digelar H. Muhammad Jayadi dengan melakukan pertemuan, tatap muka dengan kelompok masyarakat, Perangkat Desa, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Pemuda, perwakilan perempuan. Pelaksanaan HD di Baturori ini dilaksanakan pada tanggal 14 s/d 16 Oktober 2023.
Anggota DPRD dalam momen Hearing Dialog diharapkan mendapatkan saran, masukan dan informasi serta mencari solusi terhadap suatu kendala terhadap perkembangan ekonomi masyarakat. Sebagai wujud tanggung jawab moril legislator terhadap Rakyat di Daerah Pemilihannya.
Sebagai Wakil Rakyat di Lembaga Legislatif, anggota DPRD harus mampu memberikan solusi, saran-saran dan Pertimbangan terhadap masalah yang menggeliat di masyarakat. Itulah salah satu urgensinya setiap anggota dewan wajib selalu memberikan perhatian kepada Rakyat yang diwakili nya.
Kunjungan HD Muhammad dengan warga masyarakat di desa Tubo Selatan dengan Tema “Menggali Potensi Alam dalam Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Provinsi Sulawesi Barat sehingga pemulihan ekonomi masyarakat dapat berjalan dengan baik”
“Disamping itu hearing dialog juga akan kami manfaatkan untuk memantau berbagai pelaksanaan pembangunan yang sedang ataupun yang sudah selesai dilaksanakan, melalui sumber dari APBD serta berdampak terhadap kehidupan masyarakat” Tutur Jayadi.
Selain Pertemuan dengan Mengundang Masyarakat dan Pemerintah Setempat Wilayah Kabupaten Majene dan Kabupaten Mamuju dalam kegiatan hearing dialog ini juga melakukan Silahturrahmi dengan Tokoh Masyarakat di beberapa Desa dan Kelurahan dalam wilayah Kecamatan Tubo Selatan.
Menurut Jayadi, Sulawesi Barat sebagai daerah penyangga calon Ibukota Negara (IKN) baru di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur memiliki peran strategis sebagai pusat produksi pengolahan hasil pertanian dan juga sektor perikanan.
Ada beberapa indikator keterlambatan pertumbuhan ekonomi di Desa Tubo selatan adalah sebagai berikut :
Kondisi geografis pada pembangunan merupakan upaya untuk memacu perkembangan wilayah (growth), Adanya kesenjangan antar wilayah (equity), dan menjaga kelestarian lingkungan hidup (sustainability).
Dari beberapa catatan penting dari hasil hearing dialog ini kami akan sampaikan kepada pemerintah provinsi Sulawesi Barat pada tingkat pembahasan DPRD Bersama TAPD Provinsi Sulawesi Barat semoga bisa segera ditindaklanjuti dan diberikan perhatian kepada masyarakat di Desa Tubo Kecamatan Tubo Selatan Kabupaten Majene.