Manado, Portal — Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rupbasan) Kelas I Manado melaksanakan upacara memperingati Hari Kebangkitan Nasional ke -116. Kegiatan yang mengusung tema “Bangkit Untuk Indonesia Emas” ini diikuti seluruh pegawai serta petugas outsourcing.
Bertindak selaku Inspektur upacara, Karupbasan Manado, Hardiman dan Komandan Upacara, petugas pengelola kepegawaian, Rizkyanto Hatta.
Hardiman dalam amanahnya menbacakan sambutan Menteri Komunikasi dan Informatika RI yang menekankan pencanangan transformasi digital nasional oleh Presiden Joko Widodo.
“Kerja sama seluruh komponen bangsa telah mampu menggerakkan transformasi dengan pasti, hasil demi hasil telah mulai dinikmati, mulai dari kalangan masyarakat perkotaan sampai masyarakat pedesaan, mari kita rayakan kebangkitan Nasional kedua menuju Indonesia Emas,” ungkapnya.
Membacakan sambutan Menkominfo, Hardiman melanjutkan, hari ini adalah fase kebangkitan kedua, melanjutkan semangat kebangkitan pertama yang telah dipancangkan para pendiri bangsa. Berbeda dengan perjuangan yang telah dirintis lebih dari seabad yang lalu, kini harus menghadapi beragam tantangan dan peluang baru.
“Kemajuan teknologi menjadi penanda zaman baru dan menjadi bagian dari peradaban kita hari ini. Inovasi-inovasi teknologi telah mendorong perubahan kehidupan manusia secara revolusioner,” katanya.
Pernyataan Presiden Joko Widodo juga disampaikan terkait peluang Indonesia menjadi negara maju dalam 10 hingga 15 tahun ke depan dengan memaksimalkan bonus demografi.
“Presiden juga menekankan bagaimana di dalam sejarah peradaban negara-negara dan bangsa-bangsa, kesempatan itu hanya datang satu kali, oleh karenanya kita sama sekali tidak boleh keliru dalam memilih langkah,” imbuh Sardi.
Kebangkitan kedua merupakan momen terpenting untuk menatap masa depan dengan penuh optimisme, kepercayaan diri, dan keyakinan. Sehingga seluruh potensi sumber daya alam, bonus demografi, dan transformasi digital menjadi modal dasar menuju Indonesia Emas 2045.