PORTALINSIDEN.COM, PAREPARE – Tingkat inflasi Kota Parepare sangat terkendali pada Juli 2023.
Hal itu diungkap Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Parepare, Suparno Pani di forum Rapat Koordinasi Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Pembangunan Triwulan II 2023 di Ruang Pola Kantor Wali Kota Parepare, belum lama ini.
“Inflasi Kota Parepare bulan Juli 2023, angka kita di bawah nasional,” ujar Suparno di hadapan Wali Kota Parepare, Taufan Pawe dan jajaran Pemerintah Kota Parepare.
Dia menyebutkan tingkat inflasi secara nasional berada di angka 0,14 persen. “Inflasi Kota Parepare berada di angka 0,08 persen untuk month to month,” katanya.
Selain itu, dia juga menilai tingkat inflasi Parepare dari tahun ke tahun (yeard on yeard) cukup membanggakan.
“Cukup signifikan turun jika dibandingkan tahun 2022. Secara yeard on yeard, tingkat inflasi Parepare berada pada angka 2,89 persen,” terangnya.
“Keberhasilan Pemerintah Kota Parepare dalam mengendalikan inflasi mendapat apresiasi,” tambahnya.
Kepala Dinas Perdagangan Kota Parepare, Prasetyo Catur mengaku bersyukur atas catatan dari BPS tersebut.
Prasetyo mengaku sebagai upaya menekan inflasi, Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare melalui Dinas Perdagangan tetap gencar melakukan kegiatan Pasar Murah.
“Atas arahan Bapak Wali Kota Taufan Pawe, kami gencar melakukan Pasar Murah sebagai upaya menekan inflasi dan menstabilkan harga yang ada di pasaran,” ungkap Prasetyo.
Ada beberapa komoditas yang dijual di Pasar Murah di antaranya beras, telur, daging ayam, minyak goreng, bawang putih/merah, dan cabai.
“Semua komoditi kita kerja sama dengan beberapa distributor, dan pedagang yang ada di Kota Parepare. Semua harga modal, jadi harga modal semua yang dibawa ke Pasar Murah,” terang Prasetyo.
Sebelumnya, Wali Kota Parepare, Taufan Pawe yang mendapatkan informasi inflasi Parepare untuk Juli 2023 sangat terkendali justru mengingatkan jajarannya agar kerja-kerja terintegrasi terus dioptimalkan.
“Apa yang digambarkan oleh BPS merupakan suatu support,” ingat Taufan Pawe.
Karena itu, Wali Kota Parepare dua periode ini menekankan, kerja-kerja jajaran Pemkot Parepare mampu menerjemahkan program secara nasional oleh pemerintah pusat.
“Tapi ingat, penilaian itu sudah per bulan, bukan lagi per tahun. Sehingga pergerakan ekonomi harus berbanding lurus dengan serapan anggaran,” tandas Taufan Pawe.