Manado, Portal — Kepala Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rupbasan) Kelas 1 Manado, Hardiman, bersama tim mengikuti kegiatan pendampingan pemenuhan data dukung pelayanan publik berbasis HAM (P2HAM) untuk wilayah Sulawesi Utara dan Gorontalo pada Selasa (1/8).
Kegiatan yang diikuti seluruh operator P2HAM dari dua jajaran kantor wilayah ini berlangsung secara daring. Nike, fungsional pada Direktorat Jenderal Hak Asasi Manusia, memandu langsung acara tersebut.
Dalam arahannya, Nike menekankan pentingnya penyediaan fasilitas Mandi Cuci Kakus (MCK) yang ramah penyandang disabilitas.
“Perlu dipertimbangkan akses pintu yang memungkinkan kursi roda dapat masuk. Disarankan penggunaan pintu geser atau pintu lipat,” ujarnya.
Nike juga mengingatkan seluruh satuan kerja agar memperhatikan batas waktu unggah dokumen dan kelengkapan yang dipersyaratkan dalam laporan.
Menanggapi hal tersebut, Hardiman menyatakan tujuan dari kegiatan tersebut.
“Tujuannya adalah setiap satuan kerja mampu menyiapkan sarana dan prasarana yang mengedepankan pelayanan, perlindungan, pemenuhan dan penegakan Hak Asasi Manusia,” ungkapnya.
Turut hadir dalam kegiatan ini Operator Pelayanan Publik Berbasis HAM P2HAM, Charles Soleman Opit dan Sitti Aisyah dg Pawewang.