Parepare, Portal — Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Andi Makkasau Kota Parepare melaksanakan sosialisasi terkait penanganan gigitan sengatan berbisa, keracunan tumbuhan dan jamur.
Kegiatan yang dilaksanakan di ruang Aula lantai 2 Rumah Sakit Andi Makkasau ini menghadirkan pemateri dari Kementerian Kesehatan RI, Dr. dr. Tri Maharani, Sp. EM.
Kabid Infokom RSUD Andi Makkasau, Hj Mukarramah mengatakan, sosialisasi ini diikuti sejumlah dokter dan perawat UGD serta perwakilan ruangan intensif.
“Diharapkan sosialisasi ini dapat menjadi bekal ilmu bagi para tenaga kesehatan yang ada di Rumah Sakit Andi Makkasau saat menangani pasien yang terkena sengatan berbisa maupun keracunan tumbuhan dan jamur,” katanya.
Sementara, Dr. dr. Tri Maharani menjelaskan, ada 4 cara yang perlu diketahui agar terhindar dari gigitan ular, yakni memakai alat pengaman diri, menjaga rumah tetap bersih dari hewan yang dapat dimakan ular, seperti tikus, katak, dan unggas.
“Hindari tidur di lantai/tanah, dan sebaiknya di tempat yang tinggi dan menggunakan kelambu. Selalu membawa senter di malam hari agar dapat melihat kondisi sekitar,” ungkapnya.
Dirinya juga menyampaikan, agar tidak panik saat digigit ular berbisa atau hal beracun lainnya. “Tenang dan segera lakukan pertolongan awal (first aid), kurangi pergerakan dan memasang bidai dari kayu, bambu atau kardus.
“Langkah terakhir, panggil ambulans dan bawa ke puskesmas atau rumah sakit terdekat,” tandasnya.