PORTALINSIDEN.com, PAREPARE- Pemerintah Kota Parepare segera memfungsikan kembali Pasar Wekke’e yang terletak di Perumnas, Kecamatan Bacukiki, Kota Parepare.
Hal itu merupakan salah satu upaya Pemerintah dalam mendorong perekonomian masyarakat Bacukiki.
Kepastian bakal difungsikannya pasar rakyat tersebut terlihat saat Dinas Perdagangan Parepare melakukan pembenahan dan aksi bersih-bersih, Sabtu, (5/6/2021).
Sekretaris Dinas Perdagangan Kota Parepare, Prasetyo Catur mengatakan, sebagai tupoksi dan leading sektor dalam memanfaatkan aset Pemerintah Daerah, Dinas Perdagangan dan UPTD Pasar turun membenahi dan membersihkan pasar Wekke’e untuk difungsikan dan diaktifkan kembali.
“Sebelumnya ini merupakan aset Kementerian Koperasi dan sekarang ini sudah menjadi aset Pemerintah Daerah yang leading sektor dan tupoksinya ada di Dinas Perdagangan. Jadi sekarang kita akan mengelola pasar ini supaya dapat memunculkan ekonomi baru di Kecamatan Bacukiki,”ujar Prasetyo.
Setelah beberapa hari melihat fisik pasar tersebut lanjut Prasetyo, ada beberapa hal kata dia, yang perlu dibenahi seperti atap, saluran air, listrik dan PDAM.
“Syukur alhamdulillah, setelah kita melihat kembali fisiknya, masih sangat bagus. Cuma perlu pengecatan dan pembenahan atap. Untuk air dan listrik, akan kita aktifkan kembali dan listrik akan kita koordinasikan dengan PLN karena Pasar ini berfungsi di pagi hingga siang hari,”pungkas dia.
Menurut prasetyo, untuk segera memungsikan pasar Wekke’e yang rencananya akan dibuka pada 1 Juli mendatang, Pemkot Parepare kata dia akan membuka pendaftaran bagi para pedagang mulai 7 hingga 12 Juni di dua lokasi, yaitu Kelurahan Lompoe dan
Galung Maloang.
“Kami berkoordinasi dengan Kecamatan Bacukiki dan Kelurahan Galung Maloang serta Kelurahan Lompoe. Rencana kita akan memprioritaskan masyarakat sekitar Galung Maloang dan Lompoe untuk masuk ke dalam pasar ini, karena Itu yang akan kami dahulukan,” papar Pras, sapaan karib dia.
Untuk pendaftaran, pihaknya segera memasang pengumuman pendaftaran berupa spanduk di lokasi itu. “Pekan depan hingga 5 hari kita akan memasang spanduk untuk pelaksanaannya. Hari Senin, 7 Juni kita melakukan pembukaan pendaftaran di kantor Kelurahan Galung Maloang dan Lompoe,”lugasnya.
Ia berharap, dengan difungsikannya pasar Wekke’e ini warga lebih memilih menjual di dalam pasar ketimbang di pinggir jalan. Selain dapat mengurai dan menertibkan arus lalu lintas yang mulai padat di area itu, juga dapat meningkatkan perputaran perekonomian masyarakat Bacukiki.
“Selain itu juga untuk lebih mengoptimalkan pemanfaatan pasar yang sudah beberapa tahun tidak difungsikan karena masih aset Kementerian. Bapak Walikota selalu berpesan agar dapat mengoptimalkan seluruh potensi yang ada sehingga ekonomi masyarakat bisa pulih dan meningkat di masa pandemi ini. Pasar Wekke’e merupakan salah satu potensi yang dimiliki masyarakat Bacukiki,” tandas Pras. (Ad)